Audi dan FAW Group bekerjasama akan memproduksi berbagai mobil listrik dari Audi tidak hanya untuk pasar domestik Tiongkok tetapi kemungkinan akan diekspor kebeberapa negara lainnya.
Autos.id – Perusahaan otomotif Jerman, Audi berencana akan membangun pabrik mobil untuk produksi mobil listrik di Tiongkok. Nantinya Audi akan bekerjasama dengan grup perusahaan otomotif Tiongkok, FAW Group. Pabrik ini nantinya akan mulai memproduksi mobil listrik dari Audi pada tahun 2024 mendatang dengan invetasi yang sangat besar.
Rencana Audi yang akan bekerjasama dengan FAW Group dalam membangun pabrik mobil listrik ini sesuai dengan persetujuan dari Pemerintah Tiongkok.
Rencana Pabrik Mobil Listrik
Seperti yang dilaporkan oleh Reuters pada Rabu (16/2/2022), regulator perencanaan dari Provinsi Jilin di daerah timur laut Tiongkok menyetujui rencana pembangunan pabrik mobil listrik Audi tersebut. Nantinya pabrik mobil listrik Audi hasil kerjasama dengan FAW Group ini akan berada di kota Changchun yang merupakan ibukota provinsi Jialin.
Nilai invetasi yang diberikan Audi dan FAW Group dalam pabrik mobil listrik untuk pasar Tiongkok ini juga tergolong fantastis. Menurut beberapa laporan menyebut bahwa total investasi untuk pabrik mobil listrik dari Audi yang bekerjasama dengan FAW Group ini mencapai 3,3 Miliyar Dollar Amerika atau setara dengan Rp 41,7 Triliun.
Nantinya, pabrik mobil listrik Audi di Tiongkok ini akan memproduksi beberapa model mobil listrik andalanya. Salah satunya adalah Audi E-Tron yang merupakan SUV atau Croosver dengan teknologi listrik yang mulai populer dibeberapa negara Eropa. Selain itu, beberapa model mobil listrik dari Audi Global juga akan diproduksi di Tiongkok dan kemungkinan bisa ekspor ke beberapa negara.
FAW Group sendiri sudah lama bekerjasama dengan Volkswagen Group yang merupakan induk perusahaan dari Audi khususnya dipasar Tiongkok. Kerjasama pertama diantara FAW dengan VW adalah di tahun 1991 dengan perusahaan gabungan yang diberi nama FAW-Volkswagen Automotive Company Ltd di Changchun.
Audi sendiri sebelumnya juga sudah menandatangani nota kesepahaman dengan FAW pada Oktober 2020 silam dalam bersama-sama memproduksi mobil-mobil listrik. Kesepakatan kali ini bertujuan untuk menguatkan lagi serta menjadi jawaban komitmen kedua brand ini dalam produksi mobil listrik untuk kelas premium. Tiongkok sendiri termasuk salah satu negara yang menjual mobil listrik terbanyak didunia.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.