Autos.id-Jakarta. Menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, menjadi momentum transportasi mencapai puncak untuk kendaraan logistik. Seperti yang kita tahu, kendaraan logistik menjadi tulang punggung ketersediaan stok bahan baku, untuk seluruh aktivitas ekonomi dari mata rantai produksi seluruh industri.

Nah bagi pelaku industri yang menggunakan kendaraan niaga sebagai eksekutor dari supply chain, perihal penting yang harus diperhatikan antara lain, bagaimana kendaraan niaga tersebut siap secara teknis, mengantarkan bahan baku ke destinasi di berbagai wilayah. Yang paling penting adalah bagaimana meminimalisir risiko selama perjalanan.
Berikut ini tips atau langkah optimasi kendaraan niaga Anda tetap maksimal, bersama Isuzu Astra Motor Indonesia.
Seluruh pemilik dan operator armada truk untuk melakukan pemeriksaan kendaraan secara menyeluruh sebelum memasuki periode libur Natal dan Tahun Baru. Pemeriksaan ini bertujuan memastikan kendaraan dalam kondisi laik jalan, aman, dan siap menghadapi lonjakan aktivitas logistik.

- Memastikan respons pedal rem normal dan tidak terasa terlalu dalam atau keras.
- Memeriksa kondisi kampas serta cakram atau tromol rem agar tidak aus berlebihan.
- Mengecek volume dan kualitas minyak rem agar sesuai standar.- Memastikan tidak ada kebocoran pada selang rem atau sistem rem angin (air brake).
- Pengereman yang optimal memberikan kontrol maksimal dalam kondisi darurat.

- Memastikan tekanan angin ban sesuai rekomendasi pabrikan dan disesuaikan dengan beban angkut.
- Memeriksa ketebalan tapak ban dan memastikan tidak dalam kondisi botak.
- Mengecek kondisi fisik ban dari potensi retak, benjol, atau kerusakan dinding ban.
- Memastikan ban cadangan dalam kondisi siap pakai.
- Ban yang prima mendukung stabilitas kendaraan sekaligus efisiensi operasional.
- Memastikan seluruh lampu berfungsi normal, termasuk lampu utama, lampu sein, lampu rem, dan lampu hazard.
- Memeriksa kondisi bohlam dan rumah lampu agar tidak redup atau mati.
- Mengecek klakson sebagai alat komunikasi penting di jalan.
- Memastikan aki dalam kondisi baik dan terminal terpasang dengan benar.
- Sistem kelistrikan yang optimal membantu pengemudi berinteraksi aman dengan pengguna jalan lain.
- Memastikan setir tidak terasa berat, longgar, atau bergetar berlebihan.
- Memeriksa adanya bunyi tidak normal saat berbelok.
- Mengecek kondisi power steering dan memastikan tidak ada kebocoran oli.
- Memastikan suspensi bekerja optimal untuk menjaga stabilitas kendaraan.
- Kemudi yang sehat berarti kontrol penuh di berbagai kondisi jalan.

- Memastikan level dan kualitas oli mesin sesuai spesifikasi.
- Mengecek air radiator dan memastikan tidak terjadi kebocoran.
- Mendengarkan suara mesin untuk mendeteksi potensi gangguan.
- Memastikan perpindahan gigi transmisi berjalan halus dan responsif.
- Kondisi mesin dan transmisi yang prima meminimalkan risiko kendaraan berhenti di tengah perjalanan.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.

























