Jelang musim 2018, Yamaha resmi meluncurkan motor YZR-M1 yang akan digunakan oleh Valentino Rossi dan Maverick Vinales.
Jepang, autos.id – Yamaha yang merupakan pabrikan asal Jepang telah menghadirkan motor YZR-M1 untuk MotoGP musim 2018 mendatang.
Sepeda motor itu, yang memiliki skema warna biru ciri khas Movistar, diluncurkan di pusat seni modern Matadero Madrid.
Tim tersebut juga akan diwakili oleh susunan pembalap yang tidak berubah dalam untuk kompetisi mendatang, dengan nama Valentino Rossi dan Maverick Vinales siap menghadirkan persaingan sengit tahun ini.
Rossi akan memasuki musim kedua dari kontrak dua tahun saat ini, sementara Vinales mengumumkan bahwa dia telah menandatangani kontrak baru dan sekarang akan tetap bersama Yamaha sampai 2020.
Yamaha terakhir merebut penghargaan pembalap dan pabrikan di kelas utama pada tahun 2015, saat Jorge Lorenzo mengalahkan Rossi untuk mendapatkan gelar juara dunia. Setahun setelah itu, tim tersebut tidak bisa mempertahankan mahkota keduanya, meski berada di puncak klasemen tim.
Musim lalu menandai kedatangan Vinales sebagai pengganti Lorenzo di Ducati, namun saat pendatang baru tersebut memenangkan dua balapan pertama bersama tim,motor spec-2017 justru jauh dari harapan.
“Kami cukup yakin bahwa jika kami bisa membuat motor lebih konsisten bagi kedua pembalap, kami bisa menantang gelar juara,” kata manajer tim Massimo Meregalli, dikutip Motorsport (26/1/2018).
“Itulah tujuan utama kami musim ini.”
Tim tersebut menggunakan sassis ’16 dan ’17 sepanjang uji coba musim lalu, dan Rossi menyatakan bahwa itu akan menjadi dasar untuk versi motor tahun ini.
Persiapan Yamaha untuk musim mendatang akan berlanjut pada 28-30 Januari, saat uji coba pra-musim resmi pertama MotoGP berlangsung di Sepang.
Meregalli melanjutkan: “Uji coba di Valencia dan Sepang tahun lalu adalah bagian penting dari tim ini, kami bisa membandingkan jenis barang yang sama di dua sirkuit yang berbeda, dua kondisi berbeda.
“Pada lima hari terakhir kami bisa menentukan basis motor yang akan digunakan Valentino dan Maverick di Sepang dalam tiga hari.
“Yang jelas kami harus mengkonfirmasi apa yang ditemukan pada bulan November, dan kemudian kami akan mulai mengembangkan motornya dengan bagian-bagian baru yang datang dari Jepang.
“Kami akan mengerjakan dengan perangkat elektronik yang tidak bisa kami lakukan di bulan November, jadi saya mengharapkan perbaikan di bidang itu.
“Tahun lalu, seperti yang Anda tahu, kami sangat menderita dengan dengan kondisi ban. Jadi ini adlaah salah satu hal yang harus dipecahkan.”
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.