Connect with us

Hi, what are you looking for?

Balap

Lintasan Basah di Sepang, Dani Pedrosa Sempat “Diremehkan”

Sempat percaya diri di Grand Prix Malaysia, Dani Pedrosa merasa pesimis dan merasa akan finish ditempat terakhir.

Malaysia, autos.id Pembalap tim Honda, Dani Pedrosa, mengakui bahwa dia bisa saja finish terakhir di Grand Prix Malaysia saat ia menyadari adanya perubahan cuaca.

Pedrosa mengalahkan Johann Zarco dan Andrea Dovizioso untuk meraih posisi terdepan (ketiga kalinya musim ini) dalam kondisi kering pada hari Sabtu di Sepang, namun turun ke posisi kelima pada hari Minggu karena cuaca memburuk.

Pembalap berkebangsaan Spanyol itu harus berjuang lebih keras di setiap balapan dalam kondisi hujan, yang hanya meraih posisi ke-13 di Assen, 14 di Misano dan terakhir gagal finish di Motegi dengan masalah ban belakang.

Kondisi buruk tersebut membuat harapan Pedrosa pupus di Sepang, dan hanya menempati posisi kelima.

“Saya sangat senang dengan hasilnya, karena harapan untuk berlomba dalam cuaca hujan merupakan bencana, karena saya bisa saja finish ditempat terakhir,” kata Pedrosa kepada Motorsport.com (30/10/2017).

“Saya sangat baik di lintasan kering dan selalu menunggu balapan yang kering, saya sedang menikmati sepanjang lintasa, tapi ketika saya mulai melihat hujan, saya berkata bahwa saya akan finish ditempat terakhir.

“Itu adalah perubahan pikiran yang sangat mengejutkan. Makanya finish ditempat kelima adalah hasil positif.”

Dani Pedrosa – Honda

Pedrosa mengatakan perubahan pengaturan motor Honda membantunya menemukan kepercayaan diri yang sempat hilang dalam kondisi hujan, namun masih mengalami sedikit masalah pada bagian belakang.

“Tim memberi saya motor yang bagus,” dia menambahkan.  “Kami mengubah pengaturan dan berhasil, itu memberi saya kepercayaan diri, jelas hanya ada sedikit masalah di bagian belakang.

“Juga kami memilih ban belakang yang lembut, yang membuat saya percaya diri untuk melangkah sejak awal. Masalahnya adalah saya berusaha untuk tetap merendahkan kecepatan dan tidak memacu motor semaksimal mungkin di lintasan lurus.

“Jadi saya kehilangan sekitar satu detik di sektor terakhir, tapi itulah yang bisa saya selesaikan. Saya hanya merasa lega karena pemikiran buruk saya tidak terjadi.”

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Motor

Last updated on 19 April, 2024 Autos.id – Jalur tanjakan menjadi jalur yang paling berat bagi para pengendara, baik kendaraan roda empat maupun roda...

Motor

Last updated on 12 April, 2024 Autos.id – Februari lalu, Honda kembali mengeluarkan produk terbarunya yakni Honda Stylo 160. Kemunculannya kali ini cukup menggemparkan...

Motor

Last updated on 9 April, 2024 Autos.id – Pada saat ini, motor dengan model classic ataupun retro tengah menjadi pilihan yang tidak boleh dilewatkan...

Motor

Last updated on 4 April, 2024 Autos.id – Melihat perkembangan motor listrik di Indonesia, hal ini bisa dikatakan cukup baik. Berbagai pabrikan otomotif juga...

error: Content is protected !!