Connect with us

Hi, what are you looking for?

Balap

Franco Morbidelli Mengaku Terkejut Jalani Debut MotoGP di Qatar

Franco Morbidelli

Franco Morbidelli mengaku terkejut dengan kecepatan pada motornya yang diluar ekspetasi.

Qatar, autos.id Pembalap Marc VDS Honda, Franco Morbidelli, mengatakan bahwa dia “sangat terkejut” dengan kecepatan motornya setelah dia finish ke-12 pada debut MotoGP di Qatar.

Juara Moto2 tersebut adalah rookie papan atas saat menjalani kualifikasi dan mencapai tempat ke-14, dan pembalap asal Italia itu menghabiskan seluruh Grand Prix Qatar diantara di tempat ke-12 dan ke-13.

Morbidelli akhirnya finish di posisi sebelumnya dan mengumpulkan 4 poin, menempatkannya unggul dua tempat di depan Hafizh Syahrin dari Tech 3.

Pembalap didikan Valentino Rossi itupun mengatakan ia memiliki kecepatan yang “jauh lebih baik” dari yang ia duga, setelah berhati-hati di awal lap.

“Kami mendapatkan hasil yang bagus di akhir,” kata Morbidelli pada Motorsport (24/3/2018). “Saya memulai dengan cara yang baik, saya memutuskan untuk tetap tenang di awal, hanya untuk memahami bagaimana lap pertama di MotoGP bekerja.

“Lalu saya mendapat ritme dan mulai mendorong lebih jauh, dan sebenarnya kecepatannya jauh lebih baik daripada yang kami harapkan. Jadi saya sangat terkejut.”

Aksi Franco Morbidelli saat jalani debut MotoGP di Qatar

Di awal balapan, Morbidelli bersaing melawan pembalap Yamaha dan Ducati (Maverick Vinales dan Jorge Lorenzo), dan mengatakan dia “mempelajari beberapa hal dari mereka”.

“Saya bisa menganalisa beberapa hal dari orang lain, sedikit belajar dari mereka. Dari Lorenzo, dari Vinales, dari orang-orang baik,” tambah pembalap Italia tersebut.

“Di lap pertama Anda harus benar-benar agresif, bahkan lebih dari Moto2. Saya lebih hati-hati pada lap pertama karena saya ingin memahami bagaimana ban bekerja di awal.

“Saya akan mencoba lebih agresif di lap pertama di balapan berikutnya.”

 

Masalah rem dalam debut Tom Luthi

Rekan setim Morbidelli di Marc VDS, Tom Luthi,  berada di urutan ke-16 dan gagal mendapat poin, dan diketahui dia mendapat masalah rem saat berusaha menembus 15 besar.

“Suhu rem karbon terlalu tinggi, ada beberapa masalah,” kata Luthi. “Saya bisa merasakan dari lengan saya karena saya harus menarik tuas rem begitu keras. Motor itu tidak melambat. Saya benar-benar dekat dengan pembalap lain dan terjadilah masalah.

“Saya tidak bisa menyalip bahkan jika lawan jauh lebih lambat. (Bradley) Smith melambat (saat balapan), tapi saya tidak bisa menyusulnya.

“Saya berada di belakangnya, dia menambah akselerasi dan saya tidak bisa melakukan apapun karena rem.”

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Berita Otomotif

Brad Binder dan Jack Miller mengandalkan KTM RC16 untuk menjalani setiap balapan MotoGP 2023, tapi seperti apa spesifikasi motor purwarupa dari KTM ini? Autos.id...

Aksesoris

Autos.id – MotoGP adalah ajang balap motor paling prestisius di dunia, di mana kecepatan dan performa motor menjadi faktor kunci untuk meraih kemenangan. Salah...

Berita Otomotif

Ketika melihat para rider MotoGP bersaing di sirkuit, pasti muncul pertanyaan ‘apa fungsinya punuk di baju balap motor?’. Autos.id – Setiap rider MotoGP selalu...

Motor

Autos.id – Berbicara mengenai kisaran harga motor MotoGP, dapat dikatakan bahwa harga tersebut berada pada level yang sangat tinggi. Motor MotoGP memang tidaklah murah,...

error: Content is protected !!