Connect with us

Hi, what are you looking for?

Berita Otomotif

Kuartal I 2024, Pembiayaan Kendaraan Listrik Terus Meningkat

Last updated on 8 Mei, 2024

Jakarta, Autos.id  –  Percepatan infrastruktur yang dilakukan pemerintah terhadap kendaraan listrik, berimbas kepada masyarakat yang semakin banyak untuk menggunakan kendaraan listrik. Hal ini terlihat dari pembiayaan kendaraan listrik Adira Finance pada kuartal I-2024, terus meningkat secara signifikan hingga mencapai Rp80,9 miliar. Peningkatan pembiayaan kendaraan listrik ini tidak sejalan dengan pembiayaan kendaraan konvensional yang mengalami penurunan.

Di sepanjang kuartal pertama tahun 2024, industri otomotif dihadapkan pada berbagai tantangan, ditandai dengan penjualan ritel mobil baru menurun sebesar 15% (y/y) menjadi 231 ribu unit, sementara penjualan sepeda motor baru relatif stabil menjadi 1,5 juta unit. Hal tersebut dipengaruhi oleh daya beli masyarakat yang relatif menurun serta suku bunga yang masih tinggi.

“Di tengah tantangan yang terjadi di industri otomotif, Adira Finance membukukan kenaikan-kenaikan pangsa pasar sepeda motor baru dan mobil baru masing-masing sebesar 8,8% dan 5,9% dibandingkan 1Q23 sebesar 8,0% dan 5,0%. Sementara itu, pembiayaan baru meningkat sebesar 3% menjadi Rp10,9 triliun dan piutang pembiayaan yang dikelola Perusahaan (termasuk pembiayaan bersama) tumbuh sebesar 20% menjadi Rp58,1 triliun.” Ujar Dewa Made Susila, Presiden Direktur Adira Finance di Jakarta, baru-baru ini.

Sementara itu, Adira Finance terus berinovasi dengan melakukan ekspansi ke segmen non-otomotif yang mencakup pembiayaan multiguna, durable, dan alat berat. Hingga  Maret 2024, Perusahaan berhasil meningkatkan penyaluran pembiayaan non-otomotif sebesar 18% menjadi Rp2,3 triliun, yang mana mayoritas pembiayaan non-otomotif Perusahaan adalah pembiayaan multiguna.

Perusahaan juga mencatatkan pembiayaan baru di segmen syariah mengalami kenaikan sebesar 10% y/y  menjadi sebesar Rp2,4 triliun atau mewakili 22% dari total pembiayaan baru. Pertumbuhan ini didukung oleh kegiatan pemasaran yang agresif, ekspansi dari kanal- kanal penjualan di komunitas syariah, serta memaksimalkan penjualan produk syariah khususnya non-otomotif seperti produk AMANAH (Adira Multi Dana Syariah).

Sebagai salah satu upaya untuk terus meningkatkan penyaluran pembiayaan, Adira Finance terus melakukan ekspansi jaringan bisnis secara selektif di daerah-daerah yang memiliki potensi tinggi. Per 31 Maret 2024, Adira Finance telah mengoperasikan 472 jaringan bisnis di seluruh Indonesia (termasuk cabang syariah). Dari sisi digital, Perusahaan terus mengoptimalkan penjualan melalui platform digital seperti Adiraku, momobil.id momotor.id, dan dicicilaja.com.

Dalam rangka menghadirkan solusi finansial yang inovatif, Adira Finance kembali menyelenggarakan pameran Adira Expo 2024 yang bertajuk “Sering Order Banyak Tawaran (SOBAT)” di berbagai kota di Indonesia. Pada pameran ini, Adira Finance menyediakan berbagai penawaran serta keuntungan menarik bagi konsumen yang ingin mengajukan pembiayaan otomotif baik baru maupun bekas, multiguna, durables (elektronik & sepeda listrik) baik secara konvensional maupun berprinsip syariah.

I-Dewa-Made-Susila,-Direktur-Utama-Adira-Finance

Selain itu, Adira Finance juga memiliki program unggulan UMRAH Untuk Sahabat yang merupakan program loyalti bagi pelanggan setia Adira Finance berupa kupon undian berhadiah umrah. Program ini berlangsung sejak Januari hingga Juni 2024.

Sebagai wujud komitmen Adira Finance untuk senantiasa memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), Adira Finance kembali menghadirkan program CSR bertajuk KURMA (Kembali Seru Bersama). Program ini memberikan kesempatan mudik gratis untuk 500 ekosistem perusahaan yang terdiri dari pelanggan, karyawan dan masyarakat umum yang berdomisili di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan Serang.

Dari sisi keuangan, Adira Finance mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 4% y/y menjadi Rp432 miliar di kuartal I-2024. Pertumbuhan ini terutama didorong meningkatnya total pendapatan sebesar 11% y/y menjadi Rp2,4 triliun. Dengan demikian, Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE) Perusahaan masing-masing menjadi 7,3% dan 16,3%.

Dari sisi pendanaan, Perusahaan terus melakukan diversifikasi sumber pendanaannya melalui dukungan berkelanjutan dari pembiayaan bersama dengan Perusahaan induknya, Bank Danamon, dan memperoleh pinjaman eksternal dari bank (baik bank dalam negeri maupun luar negeri) dan pasar modal (obligasi lokal dan sukuk mudharabah).

Per posisi Maret 2024, Pembiayaan Bersama mewakili 47% dari piutang yang dikelola. Sementara itu, total pinjaman Perusahaan pada Maret 2024 meningkat sebesar 32% y/y menjadi Rp18,6 triliun, terdiri dari pinjaman bank baik dalam negeri dan luar negeri dan obligasi & sukuk masing-masing memberikan kontribusi 66%:34%. Hasilnya, gearing ratio stabil yaitu sebesar 2,0 kali pada Maret 2024.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.

Baca Juga

Berita Otomotif

Jakarta, Autos.id  –  Seperti yang sudah direncanakan awal tahun 2024 lalu, bahwa PT Adira Finance akan menyediakan mudik gratis bagi konsumen yang berdomisili di...

Berita Otomotif

Last updated on 23 Februari, 2024 Jakarta, Autos.id  –  Hadir sebagai Official Trade-in Partner untuk pertama kalinya di gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS)...

Berita Otomotif

Last updated on 20 Juli, 2023 Jakarta, Autos.id  –  PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk (Adira Finance) menyelenggarakan kembali program undian berhadiah Harinya Cicilan...

Berita Otomotif

Campaign CSR Adira Finance Kembali Seru Bersama #Kurma Jakarta, Autos.id – Bersama Mahaka Radio Integra (MARI), PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance)...

error: Content is protected !!
Exit mobile version