Connect with us

Hi, what are you looking for?

Balap

Juara Formula One 3 Kali, Cemooh Lewis Hamilton Dengan Sebutan Rasis

Lewis-Hamilton

Menjelang akhir pekan dimana GP Inggris akan dimulai, FIA sekali lagi harus menyelesaikan masalah rasialisme. Namun, kali ini ucapan rasis tersebut tidak datang dari penggemar, namun oleh juara dunia F1 tiga kali Nelson Piquet.

Autos.id  –  Pada hari senin ini (27 Juni 2022), video beredar ke publik soal Piquet yang pernah diwawancarai oleh saluran YouTube Brasil. Di dalamnya, Piquet berbicara tentang kecelakaan antara Hamilton dan Max Verstappen di Grand Prix Inggris tahun lalu. Ia mengatakan bahwa Hamilton menolak untuk mundur dan menyebabkan insiden itu. Lalu, Ia menambahkan bahwa para pembalap terdahulu seperti Ayrton Senna tidak akan pernah melakukan hal tersebut, bahkan ketika bertarung dengan saingannya Alain Prost.

Dalam video itu,Piquet berulang kali mengacu pada Hamilton bukan dengan namanya tetapi dengan sebutan “neguinho,” yang merupakan bahasa Portugis Brazil yang secara harfiah diterjemahkan ke bahasa Inggris sebagai “hitam kecil.” Bergantung pada penggunaannya, kata tersebut bisa berkonotasi menghina dan merendahkan.

Para netizen asal Brazil di internet sendiri sudah menjelaskan arti kata tersebut, dan hampir semua setuju bahwa kata tersebut berkonotasi rasis.

Nelson Piquet, Juara F1 3 Kali

Komentar dari Berbagai Pihak

Para Fans F1-pun memviralkan video tersebut dan mendorong pihak Mercedes untuk berkomentar. Di hari Selasa (28 Juni 2022), Mercedes mengucapkan “Kami mengutuk dengan keras setiap penggunaan ungkapan rasis atau diskriminatif dalam bentuk apa pun.” “Lewis telah mempelopori upaya kami untuk memerangi rasisme, dan dia adalah juara sejati dalam hal keanekaragaman baik di dalam dan di luar trek balap. Bersama-sama, kami berbagi visi untuk olahraga yang penuh berbedaan dan inklusif, dan insiden ini menggarisbawahi pentingnya terus berjuang untuk masa depan yang lebih cerah.”

Manajemen FIA dan Formula 1 mengeluarkan pernyataan identik yang mirip dengan Mercedes dengan mengatakan, “Bahasa diskriminatif atau rasis tidak dapat diterima dalam bentuk apa pun dan tidak memiliki bagian dalam masyarakat. Lewis adalah duta besar yang luar biasa untuk olahraga kami dan patut dihormati. Upayanya yang tak kenal lelah untuk meningkatkan keragaman dan inklusi adalah pelajaran bagi banyak orang dan merupakan komitmen kami di F1.”

Hamilton, yang merupakan warga negara kehormatan Brasil, menanggapi video tersebut pada Selasa. Dia mengatakan dalam sebuah postingan media sosial, “Ini lebih dari bahasa. Pola pikir kuno ini perlu diubah dan tidak memiliki tempat dalam olahraga kami. Saya telah dikelilingi oleh sikap rasis ini dan sikap ini menargetkan seluruh hidup saya. Sudah banyak waktu dihabiskan untuk belajar. . Waktunya telah tiba untuk bertindak.”

Insiden Tabrakan Hamilton dan Verstappen

Hamilton juga mentweet “Vamos focar em mudar a mentalidade,” yang diterjemahkan dari bahasa Portugis menjadi “Mari kita fokus untuk mengubah pola pikir.”

Meski, Nelson Piquet terakhir kali memenangkan kejuaraan dunia pada tahun 1987 dan hampir tidak ada hubungannya dengan insiden tabrakan Silverstone di GP Inggris tahun lalu, ternyata setelah ditelik lebih lanjut Piquet adalah ayah dari Kelli Piquet yang merupakan pasangan Max Verstappen. Tapi, tetap saja perkataan dari Piquet tadi tidak dapat dibenarkan.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Berita Otomotif

Autos.id – Siapa yang tidak kenal dengan perlombaan balapan darat yang satu ini? Terkenal akan kecepatan dam mesin mobilnya yang berperforma tinggi, tentunya balapan...

Berita Otomotif

Last updated on 25 Oktober, 2023 Siapa yang tidak mengenal Michael Schumacher? Seorang pembalap legendaris di ajang Formula 1. Autos.id – Michael Schumacher, atau...

Balap

Ajang balap F1 Academy ini merupakan terobosan terbaru dari F1 untuk memberi kesempatan lebih kepada para pembalap wanita yang ingin mewujudkan mimpinya balapan di...

Mobil

Nantinya Audi akan mulai mengikuti ajang balap F1 mulai tahun 2026 mendatang bersamaan dengan penerapan regulasi baru serta drivetrain mobil F1 terbaru yang juga...

error: Content is protected !!
Exit mobile version