Fernando Alonso sebelumnya menganggap mesin mobilnya bermasalah, tapi tim Honda tidak menemukan apapun.
Belgia, autos.id – Grand Prix Belgia pada hari Minggu lalu menghasilkan satu lagi ‘DNF’ untuk Fernando Alonso dari McLaren. Juara dunia dua kali tersebut pada awalnya merasa frustrasi dengan tidak adanya kekuatan dari mesin Honda-nya sampai akhirnya melemparkan keluhannya di media.
Dia mengatakan “Masalah mesin, masalah mesin” di radio sebelum dia keluar dari perlombaan, yang mengarah ke studi tentang mesin sesudahnya. Namun, Honda mengklaim bahwa penyelidikan tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda kegagalan mesin dari pembangkit listrik mobil Fernando Alonso yang digunakan di Spa, yang berarti bahwa pembalap asal Spanyol tersebut mungkin sengaja mematikan kontak sebelum waktunya dari balapan.
“Itu adalah sore yang buruk dan kami tidak kompetitif dalam lomba. Mobil itu terlalu lamban di lintasan lurus dan tidak mungkin ada pertempuran di luar sana, jadi poin juga tidak mungkin didapat. Akhirnya, kami harus berhenti karena masalah mesin”
Nando kemudian juga mengklaim bahwa hal itu “sangat memalukan”, lalu dia mengatakan: “Saya benar-benar tidak terlalu peduli dengan kesenjangan. Ini hanya sebuah ujian.” Tak lama setelah keluhan ini, Alonso membuat keputusan sepihak, mengakhiri balapan dan meninggalkan McLaren tanpa poin.
Motorsport.com (30/8/2017) melaporkan bahwa pimpinan tim mesin Honda F1, Yusuke Hasegawa, memberikan komentar mengenai situasi tersebut, dengan mengatakan: “Dia mengirim pesan lewat radio dengan apa yang dia anggap bermasalah dengan mobil tersebut, dan walaupun tidak ada data yang ditunjukkan, kami memutuskan untuk menghentikan mobil sebagai tindakan pencegahan. ”
Alonso tetap mempertahankan kata-katanya, mengaku yakin masalah mesin membuatnya gagal melanjutkan balapan. “Yang pasti, tidak mudah untuk balapan seperti ini, karena Anda tidak bisa melakukan pertarungan yang baik. Itu adalah sore yang buruk dan kami tidak kompetitif dalam lomba. Mobil itu terlalu lamban di lintasan lurus dan tidak mungkin ada pertempuran di luar sana, jadi poin juga tidak mungkin didapat. Akhirnya, kami harus berhenti karena masalah mesin. ”
Beberapa spekulasi telah beredar seputar komitmen Alonso kepada McLaren setelah mengalami kesulitan dengan tim musim ini. Dengan beberapa ‘drama’ telah menimbulkan pertanyaan apakah dia akan segera pindah atau tidak pada tahun 2018, dan Alonso bahkan mengumumkan bahwa dia mungkin akan mempertimbangkan untuk beralih ke IndyCar.
Beberapa laporan juga mengatakan bahwa Williams tertarik menambahkan nama Alonso ke daftar pembalap, dimana pria asal Spanyol itu sebelumnya mengatakan bahwa keputusan akhir terjadi “pada bulan September.”
