Connect with us

Hi, what are you looking for?

Balap

Andrea Dovizioso Sudah Menyerah dalam Perburuan Gelar Juara

Andrea Dovizioso

Andrea Dovizioso sempat disebut sebagai salah satu kandidat kuat juara dunia MotoGP 2018. Tapi sekarang, tampaknya Dovizioso sudah tak lagi memikirkan gelar juara dunia MotoGP 2018.

Autos.id – Dovizioso sempat disebut sebagai salah satu kandidat kuat juara dunia musim ini karena pembalap bernomor motor 04 ini berhasil memenangi balapan pembuka MotoGP 2018 yang berlangsung di Losail Circuit, Qatar, 18 Maret silam.

Tapi setelah itu, Dovizioso mulai menemui kesulitan dalam balapan. Pembalap berkebangsaan Italia ini baru kembali menjadi kampiun tatkala balapan di Republik Ceko pada 5 Agustus lalu, atau sembilan seri setelah balap perdana MotoGP 2018.

Terakhir saat balapan di Aragon pada Minggu (23/9) kemarin, Dovizioso nyaris menjadi kembali menjadi pemenang, andai ia mampu mengungguli Marc Marquez dalam perebutan posisi terdepan yang sempat berlangsung dengan sengit.

Karena gagal mengalahkan Marc Marquez, alhasil Dovizioso harus puas finish di peringkat kedua, dan gagal memangkas selisih poin dengan Marquez yang masih memimpin klasemen pembalap MotoGP 2018.

Kegagalan Dovizioso dalam meraih kemenangan di Aragon otomatis membuat perbedaan poin antara dirinya dengan Marc Marquez jadi semakin jauh. Hal inilah yang akhirnya membuat Dovi jadi bersifat realistis mengenai peluang mendapatkan gelar juara dunia MotoGP 2018.

Mar Marquez sulit untuk dikejar

“Mengejar 72 poin di lima balapan dari Marc Marquez terasa tidak mungkin, kecuali Marquez tidak ikut balapan dalam lima seri terakhir. Tapi sekalipun Marquez absen dalam lima balap terakhir, tetap saja sulit untuk mengejar selisih 72 poin tersebut,” jelas Dovizioso pada laman Crash.net.

Rasa pesimis Dovizioso untuk dapat meraih gelar juara dunia MotoGP 2018 juga terlihat dari pernyataannya, yang mengatakan kalau Marquez sulit untuk dikejar.

“Sebenarnya masih ada peluang untuk mengejar ketertinggalan dari Marquez. Tapi karena saat ini Marquez sedang berada dalam performa terbaiknya, maka rasanya kecil kemungkinan untuk dapat mengalahkan Marquez,” tambah Dovizioso.

Kendati sudah menyerah dalam perburuan gelar juara dunia, namun Andrea Dovizioso mengaku puas dengan hasil balap yang didapatnya saat balapan di Aragon kemarin.

Sekarang, pembalap berumur 32 tahun ini sudah melupakan soal gelar juara dunia, dan mengalihkan fokusnya untuk memaksimalkan penampilannya di sisa musim ini. Hal tersebut ingin dilakukannya dengan harapan bisa jadi bahan perbaikan Ducati di musim depan.

Baca juga: https://www.autos.id/2018/09/18/kehadiran-lorenzo-di-honda-diyakini-dapat-mempengaruhi-marquez/

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Balap

Tangerang, Autos.id  –  Peluncuran Tim Gresini Racing MotoGP 2024 juga resmi memperkenalkan duet Marquez bersaudara yaitu Alex Marquez dan Marc Marquez. Livery motor Ducati...

Balap

Sirkuit Motegi Jepang sempat diguyur hujan, sehingga para pembalap harus menggunakan ban basah Jepang, Autos.id  –  Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez berhasil menyabet pole...

Balap

Menjelang GP Inggris, Andrea Dovizioso akan pensiun dari MotoGP setelah mengikuti Grand Prix San Marino bulan depan. Autos.id  –  Pemenang  Grand Prix 24 kali, Juara...

KTM

Pembalap Honda MotoGP Marc Marquez mengatakan KTM Challenger adalah motor  yang paling tidak dia mengerti di grid 2022 setelah Grand Prix Qatar minggu lalu....

error: Content is protected !!