Connect with us

Hi, what are you looking for?

Tips

Langkah Menyalakan Mobil dengan Tombol Start/Stop Engine

Tombol start/stop engine
Tombol start/stop engine

Last updated on 21 November, 2021

Banyak fitur mobil masa kini yang kehadirannya dapat memberi kemudahan dan kepraktisan buat si pengemudi. Salah satunya adalah tombol start/stop engine.

Jakarta, Autos.id Dulu, fitur push start/stop engine button mungkin hanya jamak ditemukan pada mobil mewah dengan harga jual yang mencapai lebih dari setengah miliar.

Tapi sekarang, hal itu tak lagi berlaku karena mobil-mobil baru yang berada di rentang harga Rp 200 jutaan pun sudah banyak yang memiliki push start/stop engine button sebagai fitur standar.

Bahkan jika mobil sobat Autos belum memiliki fitur ini, kini bisa memasangnya karena sudah banyak toko aftermarket mobil yang menawarkan jasa pemasangan fitur ini dengan harga yang masih terjangkau.

Dengan adanya fitur start/stop engine button, kita tak perlu lagi memasukkan anak kunci untuk menyalakan atau mematikan mesin mobil. Cukup kantongi remote dan tekan tombol saja, maka Anda dapat menyalakan dan mematikan mesin mobil.

Baca juga: Cara Mudah Mengatasi Remote Kunci Tertinggal Di Dalam Mobil

Sistem Keyless Entry Gampang Dibobol

Mobil yang sudah memakai start/stop engine, pasti juga sudah mempunyai keyless entry

Di balik kemudahan dan kepraktisannya, banyak orang yang salah dalam menggunakan fitur ini saat mereka hendak menyalakan mesin mobil.

Setelah mengantungi remote dan masuk mobil, kebanyakan orang langsung menginjak rem dan menekan tombol start/stop button engine untuk menyalakan mesin. Padahal, itu adalah cara yang salah.

Cara yang tepat untuk menyalakan mesin dengan start/stop button engine adalah menekan tombol tanpa menginjak pedal rem. Setelah instrument cluster dan layar head unit menyala, baru injak pedal rem dan tekan tombol start/stop engine button untuk menyalakan mesin.

Mengapa kita harus melakukan prosedur seperti itu? Karena jika kita langsung menyalakan mesin, seandainya di jalan kita mengalami kecelakaan atau tabrakan, maka airbag tidak akan mengembang.

Itu bisa terjadi karena kita tidak memberi waktu buat ECU untuk membaca dan mengatur semua setingan sistem pada mobil. Maka itu, kita tidak boleh langsung menekan tombol start/stop engine untuk menyalakan mesin.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi autos.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Tips

Last updated on 24 Januari, 2024 Bagi yang ingin membeli mobil bekas merk Hyundai, ada sejumlah tips yang perlu dilakukan. Autos.id – Membeli mobil...

Aksesoris

Rantai motor menjadi bagian penting untuk membuat sepeda motor beroperasi, lalu apa saja komponennya? Autos.id – Apakah Anda pemilik sekaligus pecinta sepeda motor? Jika...

Tips

Last updated on 3 Agustus, 2023 Pernah merasa bodi mobil miring ke satu sisi saja? Ternyata ada penyebabnya. Autos.id – Pernahkah Anda memperhatikan saat...

Tips

Last updated on 6 Juli, 2023 Bagi pemilik Volkswagen Beetle atau VW Kodok, salah satu modifikasi yang biasa dilakukan adalah pasang AC pada mobil...

error: Content is protected !!