Mengganti pelumas mobil secara berkala konon bisa membuat mobil kawan Autos terhindar dari stress. Benarkah mobil bisa stress dan oli adalah solusinya?
Jakarta, Autos.id – Stress, nyatanya tidak selalu dialami oleh manusia saja. Ya, stress juga bisa dialami oleh kendaraan lho. Kok bisa? Hal tersebut memang susah dinalar oleh akal sehat kita sebagai manusia. Namun, pernahkah Anda berpikir kembali saat menyaksikan kendaraan tiba-tiba mengalami kerusakan di beberapa komponennya. Fakta yang mencengangkan, ternyata mengganti pelumas mobil adalah salah satu solusi menghindari hal tersebut.
Barangkali, banyak orang mengira kendaraan yang kawan Autos tunggangi tidak akan mengalami stress seperti yang biasa dialami oleh banyak orang. Padahal banyak hal yang bisa memicu mobil mengalami kendala. Salah satu pemicunya adalah sering berada di kemacetan.
mobil bisa mengalami stress akibat kemacetan solusinya adalah mengganti pelumas mobil (Source:www.videoblocks.com)
Sebenarnya, mengganti pelumas mobil secara berkala memang sudah menjadi kewajiban pemilik kendaraan bila ingin kendaraannya selalu memiliki performa yang baik. Tapi, di balik semua itu, mengganti oli secara rutin juga membuat kendaraan terhindar dari beragam kerusakan seperti kerusakan yang diakibatkan oleh kemacetan.
Siapa bilang kemacetan tidak membuat kendaraan menjadi semakin loyo? Sama halnya dengan yang kawan Autos rasakan saat setiap hari terjebak dengan kemacetan panjang, mobil pun juga bisa mengalami stress.
Ya, normalnya, kendaraan yang kawan Autos tunggangi selalu berjalan mengantarkan kemana saja Anda pergi. Namun, karena terjebak kemacetan, secara tidak langsung hal tersebut membuat mobil bekerja lebih ekstra lagi apalagi bila hal tersebut terjadi setiap harinya.
Mengapa dikatakan mobil bekerja lebih ekstra? Disadari atau tidak saat berada di kemacetan yang panjang, mobil yang kawan Autos jalankan bekerja menggunakan mode stop-start atau behenti-jalan.
“Mobil dalam kemacetan bekerja menggunakan mode stop-start yang meningkatkan risiko mobil aus lebih cepat”
Karena hal inilah, mesin mobil secara tidak langsung dipaksa untuk bekerja secara terus menerus. Risiko aus pada mobil juga lebih meningkat karena hal ini. Karena itu, mengganti pelumas mobil secara berkala diperlukan.
Hal tersebut akan menjadi biang permasalahan apabila sirkulasi udara kendaraan tidak berfungsi secara maksimal. Efeknya, suhu akan lebih cepat meningkat. Bila cc mobil kecil, maka hal tersebut sangat berpengaruh pada kinerja mobil itu sendiri bukan? Bahkan mobil akan mengalami overheat bila tidak segera dilakukan perawatan esktra.
Langkah terbaik adalah dengan melakukan perawatan salah satunya mengganti pelumas mobil secara berkala. Dengan penggantian pelumas secara berkala maka komponen mobil agar terhindar dari beragam gangguan termasuk stress lantaran terjebak di kemacetan.
Pelumas sendiri memiliki fungsi untuk mengurangi gesekan yang terjadi antara komponen. Pelumas juga berfungsi sebagai antikarat, peredam getaram mobil dan pembersih kotoran. Jadi, apakah hari ini kawan Autos sudah mengganti pelumas mobil dengan yang baru?
